
Anthony Sinisuka Ginting
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Birmingham
Anthony Sinisuka Ginting berhasil mengikuti jejak rekan senegaranya, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dengan memenagi pertandingan pertamanya dalam ajang bulutangkis tertua di dunia, All England 2023.
Ginting membuka kiprahnya di All England 2023 dengan menang dua gim langsung 21-17, 21-19, dari lawannya Kantaphon Wangcharoen asal Thailand, Selasa, 14 Maret 2023.
Sepanjang laga yang digelar di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Ginting terus mendominasi dengan bermain menyerang. Rupanya ini merupakan strategi yang memang dipersiapkannya sejak awal dalam menghadapi turnamen All England 2023.
Baca Juga: Kasus Lahan di Pulo Gebang, KPK Panggil Anggota DPRD DKI Jakarta
Ia merasa pertandingan berjalan ketat dari awal hingga selesai. Khususnya, di gim kedua Ginting yang sudah unggul lumayan jauh, tapi Kantaphon tidak menyerah begitu saja. Sehingga, keduanya pun beradu strategi, beradu sabar, sebab sang lawan tidak mudah dimatikan.
"Untungnya tadi jarak poinnya sudah lumayan jadi ketika strategi A tidak berhasil, bisa coba lagi strategi B, karena memang Kantaphon adalah pemain yang ulet jadi tadi lebih sebisa mungkin mengontrol permainan jadi tadi lebih agresif dan menyerang tapi tetap dengan kesabaran untuk menembus pertahanannya," kata Ginting dalam keterangan resmi yang diterima oleh tvrinews.com, Selasa, 14 Maret 2023.
Di babak 16 besar, Ginting akan menghadapi Prannoy H.S. Di pertemuan terakhir dengan wakil India itu, Ginting harus menyerah dengan skor tipis 19-21, 21-19, 18-21. Tepatnya di babak semifinal Swiss Open 2022.
Baca Juga: Datangi KPK, IPW Laporkan Wamenkumham Diduga Terima Gratifikasi Rp7 Miliar
Hal ini pastinya tidak ingin diulangnya maka evaluasi penuh dan diskusi dengan pelatih menjadi fokus Ginting menjelang laga tersebut.
"Pastinya akan ada evaluasi dari pertandingan hari ini seperti apa dan menyiapkan pertandingan lusa. Fokus diri sendiri dulu, recovery otot dari main hari ini, besok juga masih ada latihan jadi masih bisa memperbaiki apa yang tadi masih kurang enak di lapangan. Coba lebih dimantapkan lagi," ucap Ginting.
Ginting pun mengakui bahwa semua pemain termasuk dirinya sangat berambisi untuk menjadi juara di All England. Maka dari itu, setiap pertandingan akan dijalani dengan tidak mudah, tapi dari sisi persiapan setelah turnamen berjalan hanya mental dan strategi di lapangan yang masih bisa dibangun.
"Bukan hanya saya, semua pemain pasti ingin dapat hasil maksimal apalagi juara di sini. Maka dari itu, semua pertandingan yang saya lalui akan sangat ketat dan kalau sudah turnamen berjalan seperti ini, yang bisa disiapkan hanya mental dan strategi permainan. Kalau untuk fisik dan lain-lainnya mungkin sudah tidak bisa dibangun. Sejauh ini, persiapan saya sudah cukup baik," tutur Ginting.
Sebelum Anthony Sinisuka Ginting, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri juga meraih tiket ke babak selanjutnya. Juara bertahan All England ini dipaksa bermain rubber gim oleh pasangan veteran asal Korea, Kim Gi Jung/Kim Sa Rang dengan skor akhir 21-15,13-21,21-16.
Editor: Redaktur TVRINews
