
PB POSSI Fokus Pembinaan Usia Dini dan Target Prestasi Dunia
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, menekankan pentingnya terobosan baru dalam pembinaan olahraga selam di Indonesia.
Ia berharap Pengurus Besar Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (PB POSSI) memprioritaskan nomor-nomor unggulan dan gencar mensosialisasikan olahraga selam ke masyarakat luas.
“Olahraga selam memiliki fasilitas dan potensi luar biasa karena didukung kekayaan alam Indonesia. Oleh karena itu, saya berharap PB POSSI melakukan terobosan dengan memprioritaskan nomor-nomor yang kuat, kemudian mensosialisasikan olahraga selam kepada masyarakat Indonesia,” ujar Marciano saat pelantikan pengurus PB POSSI masa bakti 2025–2029 di Kantor KONI Pusat, Senayan, Jakarta, 30 April 2025.
Ia juga menyoroti pentingnya pemerataan kesempatan bagi anak-anak dari berbagai daerah, terutama dari Indonesia Timur, Sulawesi, dan Sumatra, untuk mendapatkan pelatihan dan pembinaan yang baik.
Menurutnya, anak-anak dari kawasan tersebut harus mendapat kesempatan untuk dilatih serta dibekali agar mampu menjadi atlet nasional yang dapat mengharumkan nama bangsa, baik di ajang nasional maupun internasional.
Selain itu, Ketua Umum KONI juga berpesan agar PB POSSI menjalin sinergi dan kolaborasi yang solid dengan berbagai pihak. Ia menegaskan bahwa seluruh pihak yang terlibat harus mampu memanfaatkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengabdi kepada bangsa dan negara melalui kelahiran atlet-atlet selam yang berprestasi di tingkat dunia.
Pelantikan PB POSSI kali ini menetapkan Komjen Pol Makhruzi Rahman sebagai Ketua Umum masa bakti 2025–2029, menggantikan Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto. Di bawah kepemimpinan Widodo, olahraga selam mencatat berbagai prestasi gemilang, termasuk perolehan medali di SEA Games Vietnam dan Kamboja.
Jika di Vietnam tim selam Indonesia membawa pulang dua emas, dua perak, dan satu perunggu, maka pada SEA Games Kamboja torehan itu meningkat menjadi enam emas, sepuluh perak, dan empat perunggu.
Prestasi Indonesia juga terlihat di ajang internasional lainnya seperti World Cup Finswimming 2023 di Lignano, Italia, di mana para atlet meraih tiga emas, tiga perak, dan satu perunggu. Sementara pada World Cup 2022 di Phuket, Thailand, sejumlah klub Indonesia juga berhasil mencatat prestasi yang membanggakan.
Klub Tirta Merta, baik di kategori senior maupun junior, menyumbang empat emas, lima perak, dan enam perunggu. Klub Shark DC meraih satu perak dan dua perunggu, sementara Liv Finswimming Club membawa pulang satu emas dan satu perak, serta SDC Finswimming Club memperoleh satu perunggu.
Di tingkat nasional, penyelenggaraan cabang olahraga selam pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh–Sumut 2024 berjalan lancar dan menghasilkan sejumlah prestasi. Tujuh rekor nasional berhasil dipecahkan oleh atlet-atlet dari berbagai provinsi. Nama Harvey Hubert M. Hutasuhut dari Jakarta bahkan tidak hanya mencatat rekor nasional, tetapi juga rekor Asia.
KONI Pusat menegaskan bahwa olahraga selam akan dipertandingkan dalam PON XXII/2028 di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat. PON edisi tersebut direncanakan hanya akan mempertandingkan cabang olahraga Olimpiade, dengan estimasi 600 hingga 700 nomor pertandingan.
Selain itu, KONI juga tengah menyiapkan sejumlah kompetisi tambahan seperti Pekan Olahraga Nasional Bela Diri, Indonesia Beach Games (IBG), Indonesia Indoor Games (IIG), dan Indonesia Youth Games yang digelar dua tahun sekali.
Menanggapi arahan dari Ketua Umum KONI, Ketua Umum PB POSSI yang baru dilantik, Komjen Pol Makhruzi Rahman, menyampaikan komitmennya untuk memajukan olahraga selam Tanah Air. Ia menyebut pelantikan ini sebagai momentum penting dan bersejarah bagi PB POSSI.
Menurut Makhruzi, tanggung jawab yang diemban bukan sekadar jabatan, tetapi amanah besar untuk membawa olahraga selam Indonesia ke level dunia. Ia optimistis melalui kolaborasi yang kuat, PB POSSI akan mampu mencetak prestasi yang membanggakan.
Ke depan, PB POSSI akan fokus pada program pembinaan atlet usia dini dan regenerasi atlet, peningkatan kualitas pelatih dan wasit melalui pelatihan serta sertifikasi internasional, serta meningkatkan popularitas olahraga selam di tengah masyarakat. Ia juga menegaskan pentingnya menjalin kemitraan yang erat dengan sponsor dan instansi terkait.
Dalam waktu dekat, PB POSSI akan menjadi tuan rumah kejuaraan selam tingkat Asia Tenggara yang dijadwalkan berlangsung pada November 2025 di Jakarta, dengan diikuti oleh sepuluh negara peserta.
Baca Juga: Panahan Berkuda Indonesia Dibidik Jadi Olahraga Unggulan Nasional
Editor: Redaktur TVRINews