
SEA Games 2025: Menpora Tekankan Kehadiran Ketum Cabor Jadi Ukuran Komitmen Pembinaan
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Bangkok
Ajang SEA Games 2025 di Thailand tak hanya menjadi panggung para atlet mengejar prestasi, tetapi juga momentum untuk mengukur keseriusan pengurus besar setiap cabang olahraga dalam melakukan pembinaan.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir menegaskan dukungan langsung para ketua umum cabor di arena pertandingan menjadi faktor penting dalam menjaga motivasi dan kesiapan mental atlet.
Erick menyampaikan hal itu saat bertemu Ketua Umum PB Taekwondo Indonesia Richard Tampubolon, yang hadir langsung memberi dukungan kepada Ni Kadek Heni Prikasih, Aziz Hidayat Tumakaka, dan Osanando Naufal pada pertandingan Kamis, 11 Desember 2025, di Fashion Island Mall, Bangkok.
Ia menilai kehadiran Ketum PB di tribun bukan sekadar simbolis, melainkan bentuk nyata tanggung jawab untuk mengawal perjuangan atletnya.
Menurut Erick, para atlet membutuhkan dukungan moral, selain latihan dan persiapan teknis. Sosok ketua federasi yang menyaksikan langsung pertandingan akan memberi dorongan psikologis yang kuat bagi para atlet ketika tampil di arena.
“Terima kasih atas kehadirannya. Saya senang bila ketua federasi berkomitmen hadir menjaga para atlet. Jadi ketua cabor itu bukan hanya menaruh nama, tetapi juga menunjukkan ketulian dengan hadir langsung menyemangati atletnya,” ujar Erick dalam keterangan tertulis yang diterima oleh tvrinews.com, Jumat, 12 Desember 2025.
Ia mengingatkan olahraga mendapat perhatian serius dari Presiden, termasuk lewat penetapan 21 cabang olahraga unggulan yang harus digenjot prestasinya.
Taekwondo menjadi salah satu di antaranya. Karena itu, Erick menegaskan bahwa evaluasi di SEA Games 2025 bukan hanya mengenai capaian medali, tetapi juga komitmen para Ketum PB dalam mendampingi dan mengawal timnya.
Erick pun memberi contoh melalui kehadirannya yang rutin di venue pertandingan sejak sebelum pembukaan SEA Games.
Ia ingin memastikan setiap kontingen mendapat dukungan langsung dari pemerintah dan merasakan kehadiran pimpinan olahraga nasional di tengah perjuangan mereka.
Dengan SEA Games yang masih berlangsung, Erick berharap momentum ini dapat menjadi titik balik untuk meneguhkan komitmen pengurus cabor dalam pembinaan jangka panjang, tidak hanya saat kejuaraan besar tiba.
Dukungan struktural dan moral yang konsisten diyakini menjadi kunci lahirnya prestasi yang lebih kuat di masa mendatang.
Editor: Redaksi TVRINews
