
Hadapi Thailand, Timnas Basket Putra Indonesia Masukkan Abraham Wenas dalam Roster
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Pelatih Timnas Basket Putra Indonesia Johannis Winar melakukan perubahan komposisi roster dalam pertandingan grup A Kualifikasi Piala Asia FIBA 2025.
Menghadapi Thailand, pria yang akrab disapa coach Ahang ini memasukkan Abraham Wenas dalam line up menggantikan Widyanta Putra Teja.
Timnas Basket Putra akan berlaga di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu, 24 November 2024.
Alasan pergantian ini, kata Coach Ahang, karena dia melihat konstribusi Wenas selama proses persiapan bagus. Masuknya Wenas diharapkan memberikan energi untuk bermain lebih baik lagi.
“Dibandingkan Window pertama, pemain yang ada saat ini lebih mumpuni. Melawan Thailand ini kita ingin bench point lebih meningkat. Saya melakukan pergantian line Up kita, saya ganti Widi (Widyanta Putra Teja) dengan Abraham Wenas,” ujar Ahang kepada wartawan termasuk tvrinews.com, Minggu, 24 Oktober 2024.
Pelatih yang juga menukangi Pelita Jaya Basketball ini meyebutkan Timnas Basket Indonesia juga sudah melakukan persiapan matang.
Mereka bersiap sejak 28 Oktober 2024 dan menggelar beberapa kali uji coba, mulai melawan 3 tim IBL Indonesia dan dua tim negara dari Malaysia Select Team dan Timnas Singapura.
Strategi untuk menghadapi Thailand juga sudah disiapkan. Modal ini diharapkan bisa mencetak kemenangan perdana pada Kualifikasi Piala Asia FIBA 2025.
Kemenangan penting untuk menjaga asa ke Piala Asia FIBA 2025 Arab Saudi. Mengingat, di tiga pertandingan sebelumnya Timnas Basket Indonesia alami kekalahan tiga beruntun. Menyerah atas Australia, Thailand, dan Korea Selatan.
Dengan penyegaran di posisi pelatih dan beberapa pemain baru di skuad Merah Putih, bakal jadi babak baru pertarungan Indonesia melawan Thailand.
Apalagi, racikan strategi Pelatih Johannis Winar telah menunjukkan sinyal positif dengan menyulitkan tim papan atas Asia, usai ungguli Korea Selatan hingga awal kuarter keempat sebelum akhirnya dipaksa menyerah dengan kedudukan 78-86.
“Kita sudah evaluasi pertandingan lawan Korea, kita kecolongan di saat jaga. Kita sudah rapihkan jaganya kira-kira tendensi lawannya seperti apa, apa yang musti kita rapihkan sudah kita bahas. Mudah-mudahkan secara mind set-nya sudah ada dan bermain sesuai ritme yang biasa kita mainkan,” kata Winar.
Kemenangan tidak hanya membalas kekalahan dengan selisih 17 angka di pertemuan pertama (56-73). Kemenangan di laga ini juga bisa menghidupkan peluang dan bersaing menuju putaran final Piala Asia FIBA 2025 Arab Saudi.
Editor: Redaktur TVRINews