
Pelatnas Skateboard Pastikan Kesiapan Menuju SEA Games 2025
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2025 Bayu Priawan Djokosoetono meninjau langsung pemusatan latihan nasional (Pelatnas) cabang olahraga skateboard.
Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian monitoring kesiapan tim jelang pesta olahraga Asia Tenggara yang akan berlangsung di Thailand pada 9–22 Desember 2025.
Dalam kunjungan tersebut, Bayu menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para atlet muda yang tengah berlatih.
Ia juga memastikan seluruh kebutuhan latihan dan fasilitas pendukung dapat terpenuhi dengan baik.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh sarana dan prasarana latihan tersedia agar atlet dapat berlatih dengan fokus dan nyaman. Koordinasi dengan NOC Indonesia, Kemenpora, dan federasi nasional juga terus berjalan untuk memastikan kesiapan maksimal menjelang keberangkatan ke SEA Games,” ujar Bayu dalam keterangan tertulis yang diterima oleh tvrinews.com, Sabtu, 11 Oktober 2025.
Tim skateboard Indonesia akan mengirimkan delapan atlet, termasuk satu atlet termuda berusia 11 tahun.
Sebelumnya, pada ajang World Skateboarding Tour (WST) World Cup 2025 di Roma dan Ostia, Italia, tiga skater Indonesia, yakni Basral Hutomo, Sanggoe Darma Tanjung, dan Wayan Malana, sukses menembus babak perempat final.
Berkaca dari hasil tersebut, Pengurus Besar Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (PB Perserosi) menargetkan dua medali emas, dua perak, dan dua perunggu dari dua kategori yang akan dipertandingkan di SEA Games 2025, yaitu street dan park, untuk putra dan putri.
“Skateboard adalah olahraga urban yang kini banyak digemari anak muda, dan Indonesia mampu bersaing di level internasional. Kami bangga melihat potensi luar biasa dari para atlet muda ini, dan berharap mereka bisa membawa pulang medali emas untuk Merah Putih,” kata Bayu.
Pelatih tim nasional skateboard Tony Sruntul menambahkan bahwa program Pelatnas telah berjalan intensif sejak Mei.
Dua atlet putri, Nyimas Bunga dan Mikhayla Shanum, baru-baru ini meraih juara pertama di Australia Bowl Competition, sementara dua atlet putra, Sanggoe dan Basral, menempati posisi juara satu dan dua di ajang King of Kuta Open di Bali, yang diikuti peserta dari berbagai negara Asia Tenggara.
“Dari hasil try-out, performa para atlet meningkat signifikan. Kami akan menjaga kondisi mereka, terutama karena sebagian besar masih remaja dan sangat potensial,” ujar Tony.
Editor: Redaktur TVRINews