Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memastikan Timnas Israel bakal tetap berlaga di Piala Dunia U-20, meski banyak penolakan oleh berbagai pihak atas keikutsertaannya.
Presiden Jokowi menegaskan lolosnya Israel ke Piala Dunia U-20 tidak ada kaitannya dengan konsistensi politik luar negeri Indonesia dengan Palestina ataupun meliputi hubungan diplomatik dengan Israel.
Jokowi juga menyerukan bahwa Indonesia sependapat dengan Duta Besar Palestina untuk menerima Timnas Israel berlaga di Piala Dunia U-20 yang berlangsung pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023 mendatang.
"Saya menjamin keikutsertaan Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi politik luar negeri kita terhadap Palestina karena dukungan kita terhadap Palestina selalu kokoh dan kuat," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 28 Maret 2023.
"Dalam urusan Piala Dunia U-20 kali ini, kita sependapat dengan Duta Besar Palestina untuk Indonesia bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya. Jadi, jangan mencampuradukkan urusan olahraga dengan urusan politik," ujar Jokowi menambahkan.
Kemudian, Jokowi menyampaikan bahwa FIFA mengetahui adanya penolakan terhadap Israel untuk berlaga di Piala Dunia U-20. Sehingga, pemerintah bersama Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) masih terus berusaha agar ada solusi terbaik.
Mengingat, Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 melalui proses bidding, seleksi panjang, dan pada proses akhirnya, ada tiga kandidat negara, Indonesia, Brazil, dan Peru. Saat itu, semua pihak berjuang dan bekerja keras bersama-sama agar Indonesia bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Pada akhirnya, pada bulan Oktober 2019, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA.
"Ini merupakan kehormatan bagi bangsa Indonesia karena kita mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-20, event yang paling banyak penggemarnya di seluruh dunia. Saat ditunjuk sebagai tuan rumah, kita belum mengetahui siapa yang akan menjadi tim peserta karena masih proses pra-kualifikasi, dan kepastian Timnas Israel lolos seleksi Piala Dunia U-20 baru kita ketahui pada Juli 2022," tutur Jokowi.
Sebagai informasi, Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) secara resmi membatalkan drawing (undian) pembagian grup untuk Piala Dunia U-20 yang semula berlangsung pada tanggal 31 Maret 2023 mendatang di Bali.
Pembatalan drawing Piala Dunia U-20 dari FIFA, membuat sepakbola Indonesia terbayang-bayang oleh kemungkinan sanksi yang bakal diberikan. Batalnya drawing Piala Dunia U-20 ini terjadi, karena Bali menolak kedatangan Timnas Israel.
Melalui surat keterangan yang ditandatangani oleh Gubernur Bali I Wayan Koster, menyatakan bahwa dirinya menolak Timnas Israel U-20 untuk berlaga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali untuk Piala Dunia U-20 mendatang.
Editor: Redaktur TVRINews
